Mancini tidak bersedia menjamin Balotelli bisa kembali ke tim nasional.
MILAN (HN) - Mantan penyerang AC Milan Mario Balotelli akhirnya kembali ke Italia. Kemarin, Senin (19/8), penyerang berusia 29 tahun itu menandatangani kontrak baru dengan Brescia.
Balotelli kini sedang dipersiapkan untuk bisa bugar ketika The Lioness menjalani laga perdana Seri A di markas Cagliari, 26 Agustus. Brescia merupakan tim promosi. Alhasil, kehadiran Balotelli yang sarat pengalaman merupakan motivasi positif.
"Mario kembali ke rumah," tulis Brescia dalam laman pribadi klub, seperti dilansir AFP, Senin (19/8). Musim lalu, Balotelli bermain untuk Olympique Marseille. Kini, mantan penyerang Liverpool itu kembali ke kampung halamannya.
Brescia adalah tempat Balotelli dibesarkan, kendati dilahirkan di Sisilia. Bermain dekat dengan keluarga merupakan kesempatan berharga.
Bersama juara Seri B, Balotelli dikabarkan bersedia menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun. "Akhirnya kembali ke kampung halaman," tulis Balotelli di media sosial pribadinya.
Namun, kembalinya Balotelli ke Italia, termasuk berlaga di Seri A, belum membuat Pelatih Timnas Italia Roberto Mancini membuka pintu untuk mantan penyerang Inter Milan.
"Aku mencintainya, tetapi aku tidak bisa melakukan apa-apa lagi. Dia pasti berpikir bahwa dia berada di tengah kariernya dan masih memiliki banyak hal untuk diberikan jika dia mau," kata Mancini, seperti dilansir Goal.
Balotelli, yang memiliki 36 caps untuk tim nasional, belum tampil di panggung internasional sejak September tahun lalu. Ketika itu, Mancini menilai Balotelli tidak bermain dalam standar yang cukup tinggi.
Kini, ketika beralih ke Brescia, Mancini juga belum bisa memastikan peluang Balotelli. Kendati demikian, kesempatan masih tetap terbuka.
"Ini (kesempatan bergabung dengan timnas) tidak akan bergantung pada Brescia, tapi pada dia (Balotelli)," ujar Mancini. "Mungkin bermain lebih dekat dari rumah bisa membuat Balotelli merasa lebih nyaman."
Ihwal rivalitas di Italia, kali terakhir Balotelli bermain di Seri A terjadi pada musim 2015/2016, ketika bermain dengan Milan berstatus pinjaman dari Liverpool. Itu mantra keduanya bersama Milan. Sebelumnya, Balotelli pernah memperkuat Milan pada periode 2013-2014.
Balotelli merupakan produk sukses Jose Mourinho, ketika pelatih berpaspor Portugal itu menakhodai Inter Milan.
Sembilan tahun lalu, Balotelli berhasil membantu Inter memenangkan treble: Seri A, Coppa Italia, plus Liga Champions.
Jika ditotal, Balotelli mencatatkan tiga gelar Seri A bersama Inter, sebelum pindah ke Manchester City dan membantu mereka mengklaim mahkota Liga Primer pada 2012.
Reportase : Ahmad Reza S
Editor : Ahmad Reza S
