Gilang Ramadhan Apresiasi Proses Kreatif Sang Ayah

Gilang Ramadhan mengenang ayahnya. Almarhum Ramadhan KH (RKH). Ia sastrawan pejuang yang mengabdikan diri untuk bangsa dan negara. Juga untuk kemanusiaan melalui karya sastra dan biografi. Oleh sebab itu, ia mengapresiasi bila ada yang melanjutkan perjuangan RKH, dengan mengabadikan dan menyebarluaskan proses kreatifnya dalam menulis biografi.
"Saya sangat appreciate atas hadirnya Biography, a Lasting Legacy,” ujar Gilang merujuk judul buku terbaru karya Zulfikar Fuad tentang ‘Rahasia Maestro Biografi Ramadhan K.H. Menulis Biografi yang Memikat dan Menyejarah sebagai Warisan Abadi’ dalam virtual book launch di Jakarta, 8 Januari 2021.
Musisi kawakan itu mengatakan, bukan perkara mudah mengabadikan proses kreatif RKH kala menyusun biografi. “Lebih dari itu, ini adalah dokumentasi prinsip dan nilai-nilai kemanusiaan yang dipegang teguh dan ditampilkan ayah saya dalam setiap karyanya," kata Gilang menambahkan.
Ia berharap buku ini sampai di tangan pembaca, khususnya generasi muda penulis Indonesia, dengan harapan lahir lebih banyak lagi penulis-penulis biografi Indonesia yang produktif berkarya, demi meluaskan khasanah sastra dan sejarah Indonesia.
Peluncuran buku Biography, a Lasting Legacy ditandai penandatanganan perjanjian penerbitan buku oleh Zulfikar Fuad dan Gilang Ramadhan, mewakili keluarga Ramadhan KH, disaksikan Febriana Sugianto, Customer Relation Manager ALIFES by PT Media Kisah Hidup, perusahaan layanan produksi konten biografi yang didirikan Zulfikar Fuad.
Zulfikar Fuad mengemukakan, sebanyak 50% dari royalti penjualan buku Biography, a Lasting Legacy ia dedikasikan untuk pendirian dan pengembangan Ramadhan KH Library yang digagas oleh Gilang Ramadhan. “Ayah Gilang, yakni alm Bapak Ramadhan KH, maestro biografi dan sejarawan, adalah mahaguru yang sudah saya anggap seperti ayah kandung,” ungkapnya.
Pada 2002-2004, Zulfikar belajar intensif menulis biografi kepada Ramadhan dan mendampinginya di berbagai acara. “Sebagai murid saya terpanggil mendukung rencana Mas Gilang untuk mendirikan dan mengembangkan Ramadhan KH Library,” imbuhnya.
Gilang menambahkan, selain didirikan untuk perpustakaan publik dengan koleksi mahakarya RKH beserta dokumen dan benda-benda bersejarah milik RKH, Ramadhan KH Library akan dikembangkan sebagai wahana berkebudayaan. “Diisi dengan kegiatan berkesenian, kesusastraaan dan kepenulisan, untuk mewariskan semangat RKH dalam berkarya,” paparnya.
Manajer Nonfiksi Gramedia Pustaka Utama Andi Tarigan mengakui, sosok Ramadhan KH mempunyai jejak-jejak yang patut diperhitungkan dalam industri perbukuan di Indonesia. “Beliau adalah salah satu penulis biografi yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Semangat RKH yang setia sebagai penulis biografi dan juga sastrawan pejuang akan terus ada."